Anda memiliki anak yang sudah masuk SMP atau berusia 13
tahun? Maka… Selamat ! Berarti Anda sudah menjadi orangtua dari anak remaja yang
dunianya complicated! tapi tenang saja sebenarnya nggak segitu memusingkannya
kok jadi orangtua dari anak remaja asal tau tips and tricknya ;)
Orang tua memiliki tugas saat
memiliki anak remaja, yaitu:
- Menyediakan berbagai macam kebutuhan keluarga
Saat sudah memasuki tahap remaja,
anak remaja ingin diterima di lingkungan sosial yang lebih luas, oleh karena
itu seringkali mereka meminta perabotan atau fasilitas yang lebih bagus, besar,
dan modern. Oleh karena itu tugas dari orangtua adalah menyediakan makanan yang
cukup, pakaian, dan peralatan kesehatan. Namun, fasilitas tersebut tidak hanya
untuk anak remajanya saja, tetapi juga disediakan untuk anaknya yang lebih
kecil dan orangtua itu sendiri
- Mengalokasikan uang menurut kebutuhan setiap anggota keluarga
Membiayai segala kebutuhan keluarga
dan membagi penggunaanya berdasarkan ruang, fasilitas, dan peralatan secara
adil
- Membagi tanggung jawab dalam mengatur dan merawat rumah
Mendorong setiap keluarga untuk
untuk berpartisipasi dalam tugas rumah tangga berdasarkan kemampuan,
ketersediaan waktu, dan minat masing-masing anggota keluarga
- Menghadapi hubungan seks di luar nikah dan pernikahan dini
Mendiskusikan secara terbuka
mengenai fakta, perasaan, kekhawatiran, dan konsekuensi dari aktivitas seksual
anak muda yang pernah dilakukan oleh teman sebaya mereka atau anak seusia
mereka lainnya
- Menjembatani jarak komunikasi di dalam keluarga
Mendorong adanya eskpresi perasaan
antara orang tua dengan anak remajanya dan antara suami dengan istri dalam cara
yang paling nyaman
- Menghadapi masalah obat-obatan terlarang, minuman keras, menyupir asal-asalan, dan tindakan kriminal
Membantu anak remaja kita memahami
bahayanya tindakan ilegal sembari mendorong mereka menumbuhkan disiplin diri
dan bertanggungjawab atas tingkah lakunya.
- Mengatasi pengaruh luar yang masuk ke dalam keluarga
Menghargai keberagaman setiap orang
yang memiliki gaya hidup yang berbeda-beda dengan tetap membatasi penerimaan
tingkah laku yang menyimpang.
- Menjaga etika dan moral yang dimiliki dan dipegang oleh keluarga
Mendukung perkembangan remaja menujukedewasaan, menjadi independen, dan otonom dalam kerangka nilai yang dimiliki
keluarga.
Cara Orang tua menghadapi anak remajanya:
- Beri sedikit kelonggaran untuk anak remaja
Beri remaja kesempatan untuk
mengembangkan identitasnya dan menjadi independen. Kesempatan tersebut dapat
membantu mereka memperoleh tempatnya sendiri di lingkungan. Namun, apabila
mereka terjerumus ke lingkungan yang tidak sehat maka perlu dibuat sedikit
batasan.
- Tetapkan mana yang boleh dan tidak boleh
Batasi hal-hal apa saja yang masih
dapat ditolerir dan yang benar-benar dilarang.
- Ajak teman-teman mereka ke rumah
Dengan begitu Anda jadi nggak
bertanya-tanya lagi tentang teman-teman mereka dan bisa melihat secara langsung
sikap dan perilaku teman-temannya.
- Tentukan disiplin dan aturan
Anda harus berdiskusi terlebih dahulu dengan suami sehingga
mendapat kesepakatan dari kedua belah pihak mengenai disiplin dan aturan yang
ingin ditetapkan di rumah.
- Rutin mengecek keberadaan mereka
Anak remaja memang perlu diberi
otonomi, namun orangtua tetap harus mengetahui keberadaan mereka . Orangtua
sebaiknya mengecek keberadaan mereka dengan SMS atau telepon paling tidak
sekali dalam sehari.
- Beritahu risiko
Beritahu mereka risiko dari hal-hal
berbahaya seperti seks, obat-obatan terlarang, dsb.
- Ajak mereka diskusi
Ajak mereka diskusi mengenai
pilihan-pilihan yang ada dan diskusikan bersama solusi yang dianggap paling
tepat.
- Jaga komunikasi tetap terbuka
Ketika ingin mengetahui kegiatan,
keseharian, dan hal-hal lain yang menyangkut mereka, tanya secara semangat dan
tunjukkan bahwa Anda memang benar-benar tertarik, jadi
mereka jangan diinterogasi.
- Biarkan mereka merasa bersalah
Apabila mereka melakukan kesalahan, mereka
harus merasa bersalah. Menurut Elkind, bersalah adalah bentuk emosi yang sehat.
- Jadi panutan yang baik
Tindakan orangtua adalah hal yang
penting dalam membantu remaja mengadopsi moral dan etika. Apabila mereka telah
memiliki panutan sejak dini, mereka akan lebih jarang membuat keputusan yang
buruk pada masa remajanya.
Mudah-mudahan sarannya bermanfaat untuk
Anda. Biar nggak pusing lagi menghadapi anak remajanya
Tips Orang Tua Mendidik Anak Remajanya
Reviewed by Plasa Busana
on
Oktober 20, 2014
Rating:
Tidak ada komentar: